Email: cs@detakpustaka.com
Tlp/WA: +62 858-5003-8406
Beranda » Blog » Tips Memilih Jenis Cover Buku yang Baik & Sesuai untuk Bukumu!

Tips Memilih Jenis Cover Buku yang Baik & Sesuai untuk Bukumu!

Tips Memilih Jenis Cover Buku yang Baik & Sesuai untuk Bukumu!

Cover atau sampul buku menjadi salah satu daya tarik dari sebuah buku. Umumnya kesan pertama yang dilihat oleh pembaca dari sebuah buku adalah cover-nya yang unik dan menarik. Nah, sebagai seorang penulis, kamu perlu memperhatikan hal tersebut agar pembaca tertarik pada bukumu. Oleh karena itu, simak tips memilih jenis cover buku yang baik dan sesuai untuk bukumu dalam artikel ini!

Tips Memilih Jenis Cover Buku yang Baik & Sesuai untuk Bukumu!

Perlu kamu pahami bahwa cover buku yang baik bukan hanya berfungsi sebagai pelindung isi buku. Lebih dari itu, melalui cover buku, pembaca dapat mengetahui beberapa informasi tentang buku, memudahkan proses pencarian buku, hingga sebagai sarana promosi terhadap buku yang dapat menarik minat pembaca.

Definisi Cover Buku

Sebelum masuk pada pembahasan mengenai tips memilih jenis cover buku, alangkah baiknya jika kita bahas definisi cover buku terlebih dahulu. Cover atau sampul buku merupakan bagian terluar dari buku yang memiliki fungsi sebagai pelindung dan penarik perhatian pembaca.

Cover terdiri atas dua bagian yaitu cover depan dan belakang. Pada cover depan memuat judul dan nama penulis. Sementara itu, cover belakang umumnya berisi sinopsis isi buku/ulasan isi buku, nomor ISBN, dan alamat penerbit.

Jenis Cover Buku

Jika kamu pergi ke toko buku dan menemukan berbagai macam buku, pasti kamu akan menemukan dua jenis cover yang berbeda. Dua jenis cover tersebut yaitu softcover dan hardcover. Nah, untuk mengetahui perbedaan masing-masing cover, simak di bawah ini!

1. Softcover

Cover jenis ini sering kali disebut sebagai sampul lunak. Softcover ini terbuat dari bahan yang lebih fleksibel seperti kertas atau karton yang cukup tebal, tetapi tetap lentur, sehingga mudah dilengkungkan. Cover ini memiliki ketebalan yang beragam, mulai dari 210 gsm, 230 gsm, 260 gsm, hingga 310 gsm. Selain itu, softcover ini memiliki dua jenis yaitu art carton dan glossy.

2. Hardcover

Sesuai dengan namanya, hardcover merupakan jenis cover yang terbuat dari bahan yang keras dan tebal. Jika dibandingkan dengan softcover, cover jenis ini lebih kaku dan tidak bisa dilipat.

Hardcover ini terbuat dari bahan karton tebal atau papan berbahan kertas, yang kemudian dilapisi dengan kertas bergambar desain cover buku yang sudah dibuat. Buku dengan tipe cover seperti ini jarang ditemukan. Hal itu karena, biasanya akan membuat harga buku jauh lebih mahal.

Tips Memilih Jenis Cover Buku yang Baik & Sesuai untuk Bukumu

Sebuah cover buku bisa dikatakan baik adalah jika di dalamnya memuat unsur-unsur cover seperti nama penulis,  nama penerbit, judul buku, sinopsis buku, serta adanya keestetikaan. Selain itu, cover tersebut juga harus dapat menarik minat pembaca, mudah dipahami, dan sesuai dengan tema. Nah, di bawah ini ada beberapa tips memilih cover buku yang baik dan sesuai untuk bukumu. Simak, yuk!

1. Menyesuaikan dengan anggaran

Ketika kamu akan menerbitkan buku sendiri di penerbit indie, maka kamu perlu memperhatikan anggaran yang kamu miliki. Hal itu karena, biaya menerbitkan buku antara softcover dan hardcover tentu berbeda. Jika kamu berencana menggunakan hardcover, maka sudah pasti kamu perlu mengeluarkan budget yang lebih banyak.

Namun, jika kamu masih merasa bingung untuk menggunakan softcover atau hardcover, maka ada baiknya kamu konsultasikan terlebih dahulu kepada pihak penerbit. Hal itu agar kamu mendapatkan saran untuk memilih jenis cover yang mana agar anggaran yang kamu miliki cukup, sehingga bukumu bisa terbit sesuai dengan anggaran dan harapanmu.

2. Menyesuaikan dengan kesan kepada pembaca

Tips memilih jenis cover buku selanjutnya adalah menyesuaikan dengan kesan yang ingin kamu sampaikan kepada para pembaca. Ketika kamu ingin menampilkan buku dengan kesan ekslusif dan elegan, maka kamu bisa memilih hardcover sebagai cover bukumu. Hal ini karena, hardcover menggunakan jenis kertas yang tebal, sehingga menjadikan bukumu terlihat semakin premium.

Oleh karena itu, bukan sesuatu yang mengherankan jika hardcover hanya mendominasi buku-buku dengan harga tinggi di pasaran. Namun, jika kamu lebih ingin fokus pada isi konten buku, dan menjadikan buku tersebut ramah di kantong semua kalangan, maka softcover bisa kamu jadikan pilihan.

3. Memperhatikan target pembaca

Tips berikutnya yang juga perlu kamu perhatikan adalah target pembacamu. Hal ini karena sangat berhubungan dengan harga bukumu nantinya. Jika target pembacamu cenderung tidak mempermasalahkan harga buku, misalnya buku tentang kedokteran atau ekonomi bisnis dengan edisi terbatas, maka kamu bisa memilih menggunakan hardcover.

Sementara itu, jika target pembacamu adalah masyarakat umum dari berbagai kalangan serta latar belakang ekonomi yang berbeda-beda, maka softcover bisa menjadi pilihan yang cocok, sehingga lebih memudahkan pembaca dalam menjangkau buku tersebut.

Namun, walaupun begitu, jenis cover tidak serta-merta menjadi penentu harga buku. Hal ini karena, biaya penerbitan yang dapat mempengaruhi harga buku juga ditentukan oleh aspek lainnya seperti ketebalan buku, jenis kertas pada isi buku, dan lain sebagainya.

Nah, itu tadi beberapa tips memilih jenis cover buku yang baik dan sesuai dengan bukumu. Kamu bisa memperhatikan tips-tips  memilih jenis cover buku di atas sebelum memutuskan untuk menerbitkan bukumu agar hasilnya dapat maksimal dan sesuai dengan harapanmu. Semoga artikel ini membantu!

Tuliskan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Keranjang belanja

Tidak ada produk di keranjang.

Kembali ke toko