Email: toko@detakpustaka.com
Tlp/WA: +62 857-1020-4409
Beranda » Blog » 6 Jenis Gaya Penulisan yang Wajib Penulis Ketahui

6 Jenis Gaya Penulisan yang Wajib Penulis Ketahui

6 Jenis Gaya Penulisan yang Wajib Penulis Ketahui

Menulis bukan sekadar kegiatan mencatat, melainkan sebuah proses kreatif untuk menyampaikan perasaan, ide, dan gagasan kepada pembaca. Selain memiliki kebebasan dalam memilih genre buku yang akan diterbitkan, penulis juga bebas untuk memilih gaya penulisan yang sesuai dengan tujuan serta target audiensnya.

Setiap gaya penulisan memiliki karakteristik dan tujuan yang berbeda. Maka, penulis harus mampu memahami berbagai gaya penulisan yang ada, karena akan memengaruhi bagaimana pesan disampaikan dan diterima oleh pembaca.

Jenis Gaya Penulisan yang Wajib Penulis Ketahui

Melalui artikel ini, kita akan mencari tahu apa saja jenis-jenis gaya penulisan yang terdapat di dunia literasi. Harapannya, seusai membaca keseluruhan tulisan ini, teman-teman dapat memahami perbedaan dan ciri-ciri dari setiap gaya penulisan. Agar semakin paham, mari kita simak penjelasan di bawah ini:

Gaya Naratif

Jenis gaya penulisan pertama ini memiliki fungsi untuk mengisahkan sebuah pengalaman, cerita, atau topik tertentu. Lewat gaya ini, penulis mampu membangun struktur cerita lengkap dengan berbagai elemen pendukung seperti plot, karakter, dan latar yang bisa membawa pembaca masuk ke dalam dunia yang ia ciptakan. Dengan menyusun alur cerita yang menarik, penulis dapat membuat pembaca terlibat dan menikmati proses membaca tanpa merasa bosan.

Tujuan utama dari penulisan naratif yakni untuk menghibur dan membuat pembaca merasa terhubung dengan cerita yang diangkat. Ketika menerapkan gaya penulisan naratif, biasanya penulis juga menggunakan teknik kilas balik ataupun dialog untuk memperdalam pengalaman pembaca dan membuat cerita terasa lebih nyata. Dampaknya, pembaca mampu merasakan emosi dan situasi yang dialami oleh karakter dalam cerita.

Contoh karya tulis yang menggunakan gaya penulisan naratif antara lain biografi, puisi naratif, novel, dan cerpen. Dalam semua bentuk karya ini, penulis tidak hanya ingin membuat pembaca terlibat dalam cerita, tapi juga menciptakan dunia yang imajinatif dan memukau pembaca.

Gaya Deskriptif

Jenis gaya penulisan yang kedua datang dari gaya deskriptif. Teknik penulisan ini berfokus pada penggambaran detail mengenai objek, tempat, suasana, atau peristiwa. Penulis berusaha menciptakan gambaran yang jelas dan hidup di benak pembaca dengan memilih diksi yang tepat sekaligus imajinatif. Dengan begitu, pembaca dapat merasakan dan membayangkan apa yang penulis gambarkan dengan lebih nyata.

Dalam penulisan deskriptif, penulis juga mengaplikasikan kata sifat, perbandingan, dan pengandaian untuk menghasilkan deskripsi yang lebih detail dan memancarkan citra visual yang mengesankan. Hal ini memungkinkan pembaca dapat membayangkan dan merasakan pengalaman atau situasi dalam buku dengan lebih jelas dan intens. Salah satu tujuan penggunaan gaya penulisan ini yaitu untuk membangun koneksi emosional dengan pembaca melalui teknik penggambaran yang detail sekaligus akurat.

Contoh karya tulis yang mengadopsi gaya penulisan deskriptif antara lain puisi, diary (buku harian), dan jurnal pribadi. Dalam karya-karya ini, penulis menggunakan bahasa yang kaya dan imajinatif untuk menggambarkan pengalaman, perasaan, dan pengamatannya.

Gaya Eksposisi

Gaya penulisan eksposisi (ekspositori) berfokus pada penyampaian informasi yang akurat dan objektif, tanpa memasukkan opini atau pendapat yang bersifat subjektif. Tujuan utama dari gaya penulisan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang jelas sekaligus mendalam mengenai suatu topik kepada pembaca. Berangkat dari data dan fakta empiris, penulis dapat membantu pembaca memahami konsep atau isu yang sedang berkembang di masyarakat dengan lebih baik.

Penulisan eksposisi menggunakan pendekatan yang sistematis, terstruktur, dan logis untuk menyajikan informasi. Penulis menyusun fakta dan data secara runtut dan jelas, sehingga pembaca dapat mengikuti alur pemikiran dengan mudah. 

Contoh karya yang menggunakan gaya penulisan eksposisi antara lain yaitu artikel pendidikan, koran, buku panduan, resep, dan tulisan ilmiah. Dengan menggunakan gaya penulisan eksposisi, penulis dapat membantu pembaca memahami topik yang kompleks dengan lebih ringan dan efektif.

Gaya Persuasif

6 Jenis Gaya Penulisan yang Wajib Penulis Ketahui

Gaya penulisan persuasif memiliki tujuan utama untuk memengaruhi pembaca agar menerima suatu gagasan atau pandangan tertentu. Dengan menyertakan bukti yang kuat, analisis logis, dan penekanan emosional, penulis berusaha membujuk pembaca untuk mengambil tindakan atau mengubah perspektifnya. Gaya penulisan ini sangat efektif dalam berbagai konteks, seperti pemasaran produk, proposal bisnis, atau promosi ide.

Penulis yang menggunakan gaya penulisan persuasif biasanya menyajikan alasan dan data yang valid untuk mendukung argumennya. Dengan demikian, pesan yang penulis sampaikan menjadi lebih relevan dan meyakinkan bagi pembaca. 

Melalui gaya penulisan ini, penulis juga berusaha untuk membangun kepercayaan dan kredibilitas dengan pembaca. Akibatnya, pembaca lebih mudah untuk menerima ide atau pandangan yang penulis sampaikan.

Beberapa contoh tulisan yang menerapkan gaya persuasif seperti periklanan, brosur, proposal bisnis, surat lamaran kerja, surat rekomendasi, dan ulasan produk atau jasa. 

Contoh karya yang menggunakan gaya penulisan persuasif antara lain brosur, periklanan, proposal bisnis, surat lamaran kerja, surat rekomendasi, dan ulasan produk atau jasa.

Gaya Reflektif

Jenis gaya penulisan selanjutkan berkaitan dengan cara penulis dalam mengekspresikan pengalaman, perasaan, dan pemikiran pribadinya dalam bentuk tulisan. Selain berbagi wawasan dan emosi mendalam dengan pembaca, penulis juga bisa membantu pembaca memahami sekaligus merasakan pengalaman tersebut dengan lebih nyata. 

Gaya penulisan reflektif tidak hanya dapat penulis gunakan sebagai cara untuk mengungkapkan perasaan secara jujur dan terbuka, tetapi juga dipakai merefleksikan pengalaman dan mengidentifikasi pelajaran yang dapat ia petik. Hal ini dapat mempermudah pembaca merasakan kedalaman emosi dan memahami pengalaman penulis dengan lebih baik.

Ada banyak contoh karya tulis yang mengadopsi gaya penulisan reflektif seperti jurnal/blog pribadi, esai, dan catatan harian. 

Gaya Ilmiah

Jenis gaya penulisan terakhir ini sering kita jumpai di buku-buku pelajaran (akademik) atau jurnal hasil penelitian. Gaya ilmiah menekankan pentingnya ketepatan, objektivitas, dan formalitas dalam penyajian data dan temuan. Penulis ilmiah berusaha untuk menyajikan informasi yang akurat dan dapat dipercaya, sehingga pembaca dapat memahami topik secara konkret serta jelas.

Saat menyusun buku dengan pendekatan ilmiah, penulis wajib menyajikan data dan temuan secara sistematis dan logis, sehingga pembaca dapat mengikuti alur pemikiran dengan mudah. Selain itu, penulisan ilmiah juga membutuhkan referensi dan kutipan yang relevan untuk mendukung argumen dan temuan yang penulis sajikan.

Contoh karya yang menggunakan gaya penulisan ilmiah antara lain artikel jurnal akademik, makalah penelitian, laporan laboratorium, dan buku teks akademik. Dengan menggunakan gaya penulisan ilmiah, penulis dapat meningkatkan kredibilitas dan keandalan karya mereka.

Nah, itulah pemaparan mengenai berbagai gaya penulisan dalam karya tulis yang wajib penulis ketahui. Semoga setelah membaca artikel ini, teman-teman dapat memahami dan menerapkan gaya-gaya penulisan ini dan bisa menjadi penulis yang lebih profesional.

Apabila kalian tertarik menerbitkan buku, entah itu novel, kumpulan puisi, buku akademik, atau motivasi, dan bingung menentukan penerbit yang tepercaya, kami merekomendasikan penerbit Detak Pustaka. Dengan pengalaman dan reputasi yang baik, Detak Pustaka siap membantu mewujudkan impian kalian menjadi penulis buku dengan proses penerbitan yang profesional dan berkualitas.

Untuk informasi mengenai harga dan paket-paket penerbitan yang tersedia, silahkan klik link berikut: Jasa Penerbitan Buku Ber-ISBN, Anggota IKAPI, Kredibel dengan Harga Terjangkau.

Tuliskan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Keranjang belanja

Tidak ada produk di keranjang.

Kembali ke toko