Email: cs@detakpustaka.com
Tlp/WA: +62 858-5003-8406
Beranda » Blog » Ide Pokok Paragraf: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Cara Menemukannya

Ide Pokok Paragraf: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Cara Menemukannya

Ide Pokok Paragraf: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Cara Menemukannya

Ide pokok paragraf menjadi salah satu materi di pelajaran Bahasa Indonesia yang sering kali muncul saat tes atau ujian. Bukan suatu kebetulan materi ini ada untuk dipelajari para siswa. Sebab, pemahaman yang lebih terkait ide pokok dapat membantu kita terampil dalam hal menulis dan memahami bacaan atau informasi.

Ide pokok selalu ada dalam suatu paragraf. Keberadaannya berguna untuk mengetahui kemana arah pembicaraan suatu topik tertentu di dalam suatu paragraf. Walaupun demikian, banyak di antara kita yang masih belum terlalu paham terkait apa itu sebenarnya ide pokok dan juga cara menentukan.

Ide Pokok Paragraf: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Cara Menemukannya

Nah, oleh karena itu pada kesempatan kali ini saya akan membahas beberapa hal terkait dengan ide pokok paragraf. Mulai dari pengertian, ciri-ciri dan juga cara menemukannya. Yuk, simak pembahasan lengkap berikut ini:

Apa itu Ide Pokok Paragraf?

Pengertian ide pokok adalah adalah gagasan utama yang menjadi inti dari sebuah paragraf. Melalui ide pokok akan tercermin apa yang sebenarnya akan dibicarakan atau disampaikan oleh penulis melalui sebuah paragraf.

Hal pokok atau gagasan utama dari sebuah paragraf ini nantinya akan dilengkapi dengan kalimat pendukung atau kalimat penjelas. Yang mana biasanya disebut dengan istilah pengembangan paragraf.

Pengembangan paragraf ini begitu penting, sebab dalam suatu paragraf harus ada yang namanya ide pokok dan juga kalimat penjelas. Kalimat penjelas harus saling berkorelasi dengan gagasan utama atau ide pokok.

Ciri-Ciri Ide Pokok

Sebelum lebih lanjut membahas terkait ciri-ciri ide pokok, kamu perlu tahu nih istilah lain dari ide pokok, yaitu:

  • gagasan utama.
  • gagasan pokok.
  • pokok pikiran.
  • pokok masalah.
  • pikiran utama.
  • inti paragraf.
  • inti masalah.
  • masalah utama.
  • tema.
  • topik.

Oke, sekarang mari kita cari tahu apa saja ciri-ciri gagasan utama atau ide pokok sebagai berikut ini:

1. Mengandung inti informasi

Sama dengan nama lain ide pokok yaitu inti paragraf. Benar, ide pokok memiliki ciri berupa menyajikan inti informasi dari sebuah paragraf. Nah, informasi yang terkandung biasanya mencakup keseluruhan topik yang dibahas dalam paragraf.

2. Bersifat umum

Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya di bagian “pengertian ide pokok” bahwa suatu paragraf pada umumnya memiliki ide pokok dan kalimat penjelas. Jadi … bagian paragraf yang berupa ide pokok ini bersifat umum, untuk detailnya digunakan yang namanya kalimat penjelas.

3. Dapat berdiri sendiri

Kalimat yang memuat ide pokok memiliki arti yang jelas meskipun tidak didukung oleh kalimat lain. Hal ini membuat ide pokok mudah dikenali.

4. Diikuti dan/atau didahului oleh kalimat penjelas

Ciri dari ide pokok berikutnya yaitu diikuti dan/atau didahului oleh kalimat penjelas. Kalimat penjelas tersebut berfungsi sebagai kalimat penjelas yang memperkuat, merinci, atau memberikan contoh terkait ide pokok. Kalimat penjelas tidak bisa berdiri sendiri lain halnya dengan kalimat yang memuat ide pokok.

Jenis-Jenis Ide Pokok Berdasarkan Letaknya

Berbicara terkait jenis-jenis ide pokok pada dasarnya kita seperti membicarakan berbagai jenis paragraf. Sebab, pembagian jenis paragraf diklasifikasikan berdasarkan letak gagasan utamanya atau ide pokoknya. Jadi, jenis-jenis ide pokok yaitu terdiri dari:

1. Ide pokok di awal paragraf (deduktif)

Jenis ide pokok paragraf yang pertama yaitu ide pokok yang terletak di awal paragraf. Jadi, paragraf tersebut dimulai dari suatu ide pokok lalu diikuti dengan kalimat penjelas untuk memberikan detail yang lebih lengkap sehingga suatu paragraf jadi semakin bagus atau efektif.

Ide pokok yang berada di awal paragraf ini bisa menjadikan suatu paragraf memiliki alur tulisan di mana dimulai dari sesuatu yang khusus ke umum. Bisa dikatakan pula bahwa di awal paragraf itu sudah tahu inti pembicaraannya apa lalu diikuti dengan adanya kalimat penjelas.

2. Ide pokok di akhir paragraf (induktif)

Ide pokok jenis ini ditandai dengan kemunculannya di akhir paragraf. Jadi paragraf yang memiliki ide pokok di akhir, dimulai dengan kalimat penjelas lalu diikuti dengan kesimpulan atau inti pembicaraan. Maka dari itu pola dari paragraf yang memiliki ide pokok di akhir ini yaitu dimulai dari sesuatu umum ke khusus.

3. Ide pokok di awal dan akhir paragraf (campuran)

Ide pokok campuran ditandai dengan tersaji suatu paragraf dengan alur penyajian informasi dimulai dari khusus ke umum dan kembali lagi ke khusus. Artinya ide pokok diulang kembali penyampaian di bagian akhir paragraf sebagai penegasan isi.

4. Paragraf deskriptif

Ide pokok pada suatu paragraf jenis ini terletak di semua bagian paragraf. Jadi, setiap kalimat dalam paragraf tersebut terdiri berupa inti-inti yang ingin disampaikan oleh penulisnya.

Cara Menemukan Ide Pokok Paragraf

Ide Pokok Paragraf: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Cara Menemukannya

Menemukan ide pokok telah menjadi materi ujian Bahasa Indonesia yang cukup rumit untuk ditemukan jawabannya. Terlebih lagi biasanya soal berbentuk pilihan ganda yang terdiri dari jawaban yang hampir mirip lalu kita jadi bingung untuk menentukan yang paling tepat.

Namun sebenarnya, jika kita sering berlatih dan tahu tips untuk menemukan gagasan pokok tugas tersebut tidak begitu sulit. Nah, untuk kamu yang masih bingung dalam menemukan ide pokok kamu bisa menggunakan tips berikut, ya:

1. Bacalah paragraf secara menyeluruh

Tips menemukan ide pokok yang pertama yaitu bacalah paragraf tersebut secara menyeluruh dengan konsentrasi penuh. Jika konsentrasi kamu terdistraksi maka sulit untuk menentukan inti paragrafnya. Jadi, pastikanlah kamu membaca, melihat dan mencerna setiap kata dan informasi dengan seksama, ya!

2. Identifikasi mana yang ide pokok mana yang kalimat penjelas

Cara menemukan ide pokok berikutnya yaitu dengan mengidentifikasi setiap kalimatnya. Jadi, tandai mana yang kalimat pokok dan mana yang kalimat penjelas. Untuk bisa melakukan ini maka kamu perlu membaca tiap kalimatnya dengan seksama, ya dan pastikan kamu tahu ciri-ciri dari kalimat pokok dan kalimat penjelas.

Ciri kalimat pokok atau ide pokok sudah tersaji di sub bab sebelumnya, ya. Nah, untuk ciri kalimat penjelas yaitu biasanya berupa sebuah contoh, bukti atau rincian khusus.

3. Tandai informasi penting

Cara menemukan ide pokok berikutnya yaitu dengan menandai informasi penting dari sebuah paragraf. Carilah kalimat yang sekiranya menarik dan menonjol. Bila kamu dapat lebih dari dua kalimat maka pilah lagi dan pilih yang paling mendekati ciri-ciri kalimat yang mengandung ide pokok.

4. Cari kesimpulan paragrafnya

Cara menemukan ide pokok yang terakhir yaitu dengan menyimpulkan isi paragrafnya. Ini akan sangat membantu, sebab dari kesimpulan kita bisa tahu hal yang yang sebenarnya ingin disampaikan oleh penulis. Dan hal tersebut bisa kita olah lebih lanjut dengan menghubungkannya dengan kalimat yang sekiranya bisa dijadikan kalimat utama.

Nah, itulah pembahasan terkait dengan ide pokok paragraf. Agar pemahamanmu terkait ide pokok semakin bagus ada baiknya kamu mempelajari pola pengembangan paragraf.

Melalui materi pengembangan paragraf kita akan lebih tahu terkait dengan kalimat penjelas. Dengan demikian pembahasan akan ide pokok pun akan semakin kuat. Sebab, kalimat penjelas itu menerangkan kalimat utama atau ide pokok. Materi terkait pola pengembangan paragraf dapat kamu dapatkan di sini: pola pengembangan paragraf.

Tuliskan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Keranjang belanja

Tidak ada produk di keranjang.

Kembali ke toko